Minggu, 22 November 2020

Cara Memegang Shuttle Kok Bulu Tangkis



 

Kalau melihat dari gambar kemungkinan besar ini berhubungan dengan cara service yang akan dilakukan apakah itu backhand atau forehand.

Pada saat menggunakan service backhand maka shuttle / kok yang dipegang adalah bagian ujung bulunya, ini akan menciptakan pukulan jarang pendek dan rendah terhadap net, jatuhnya kok diharapkan diarea sekitar net.

Pada saat menggunakan service forhand baik tinggi maupun rendah, maka kok yang dipegang adalah bagian batangnya, dan ini akan lebih mengarahkan jatuhnya kok di bidang lapangan manapun daerah lawan.

Jadi kalau melihat foto paling atas, bisa disimpulkan para atlet bermaksud menggunakan pukulan forehand, itulah sebabnya mereka memegang batang kok, sedangkan yang bukan atlet memegang ujung bulu kok karena memang bermaksud menggunakan teknik backhand.

Teknik Dasar bulu tangkis

 

                                Teknik Dasar Bulu Tangkis 

1. Memegang Raket (Grip)

teknik dasar bulu tangkis
Sumber Gambar: Badminton Bay

Teknik dasar badminton yang paling penting untuk diketahui pertama kali adalah teknik memegang raket. Ternyata, tindakan memegang raket tidak boleh dilakukan secara sembarangan.

Jika para pemain pemula mengabaikan teknik dasar ini, mereka akan cenderung terkena cedera ketika melakukan permainan atau pertandingan badminton. Makanya, perlu sekali untuk mengetahui teknik-teknik dasar memegang raket yang benar.

Sebenarnya, tindakan memegang raket tidak jauh berbeda dengan tindakan berjabat tangan, loh. Pada tindakan memegang raket, posisi jari menyesuaikan kenyamanan genggaman, termasuk letak ibu jari.

Selain itu, kamu harus menentukan cara genggamannya, yakni tidak boleh terlalu kuat. Walau begitu, posisi jari dan cara genggaman yang berbeda akan memengaruhi jenis teknik tertentu.

Beberapa teknik memegang raket yang dikenal, antara lain teknik american grip, backhand grip, forehand grip, dan combination grip.

  • American Grip

Teknik american grip dapat dilakukan dengan cara menggenggam tangkai raket, lalu memosisikan ibu jari dan dan telunjuk agar saling menempel/bersentuhan, sehingga membuat bentuk huruf “O”.

Teknik pegangan ini efektif digunakan apabila kamu ingin melakukan pukulan smash, namun tidak efektif apabila kamu menggunakannya untuk pukulan backhand.

  • Backhand Grip

Teknik backhand grip dapat dilakukan dengan cara menggenggam tangkai raket, lalu memosisikan ibu jari di belakang tangkai dan menekannya seolah-olah ibu jarilah yang menjadi penyokong raket.

  • Forehand Grip

Jika teknik backhand grip menggunakan ibu jari sebagai penyokong utama, teknik forehand grip menggunakan jari telunjuk, tengah, manis, dan kelingking sebagai penyokongnya. Umumnya, teknik ini dilakukan untuk gerakan permainan yang lincah.

  • Combination Grip

Seperti namanya, teknik ini menggabungkan berbagai jenis teknik pegangan yang ada. Cara melakukannya, yaitu genggam raket seperti biasa, lalu posisikan jari telunjuk ke arah ujung raket.

Sementara itu, ibu jari menyokong tangkai raket dan sisa jari lainnya diposisikan di bagian bawah tangkai.

2. Sikap atau Posisi Tubuh (Stance)

teknik dasar bulu tangkis
Sumber Gambar: YouTube/eHowSports

Sikap atau posisi tubuh juga menentukan strategi permainan badmintonmu, baik itu sebagai pemukul pertama maupun pemukul balasan. Sikap yang benar akan memudahkan gerakan dan kelihaian tubuhmu dalam bermain badminton.

Biasanya, dikenal tiga sikap bermain badminton, yakni posisi menyerang, posisi bertahan, dan posisi melawan/membalikkan netting.

  • Posisi Menyerang (Attacking Stance)

Untuk menerapkan posisi menyerang, gerakkan tubuhmu ke dekat garis-garis lapangan atau area serang dan lebarkan kuda-kuda kakimu.

Setelah itu, angkat kedua lenganmu untuk menyiapkan kekuatan dan daya pukul.

  • Posisi Bertahan (Defensive Stance)

Untuk menerapkan posisi bertahan, kamu harus mengarahkan tubuhmu menghadap net dan memosisikan raket di depan pinggang/perut.

  • Posisi Melawan/Membalikkan Netting (Net Stance)

Net stance biasanya dilakukan ketika lawanmu tampak ingin melakukan netting. Untuk mengantisipasi netting, kamu harus berada di dekat net.

Setelah itu, raket perlu diposisikan di depan tubuhmu, sementara tubuhmu dimajukan sedikit agar kamu siap melakukan lompatan ke depan.

3. Gerak Kaki (Footwork)

teknik dasar bulu tangkis
Sumber Gambar: YouTube/thejym

Gerakan kaki pun perlu untuk diatur. Ada empat tips yang dapat kamu lakukan agar pergerakan bermainmu optimal.

Pertama, pastikan base atau starting point kamu, kemudian ingat. Kedua, mundurlah maksimal tiga langkah jika perlu mundur.

Ketiga, bergerak ke kanan-kirilah maksimal satu langkah bila diperlukan. Keempat, kamu hanya boleh maju maksimal tiga langkah jika harus maju.

4. Servis (Serve)

teknik dasar bulu tangkis
Sumber Gambar: Sports Gear Reviews

Servis adalah teknik dasar yang juga tidak penting untuk dipelajari. Apalagi, gerakan servis merupakan penanda bahwa permainan telah berlangsung.

Terdapat dua servis yang dapat dilakukan, yakni servis atas dan servis bawah. Berikut penjelasannya:

  • Servis Atas (High Serve)

Servis atas dilakukan dengan cara memukul kok menggunakan raket  yang posisinya di atas bahu atau kepala. Biasanya, laju kok akan cenderung horizontal

  • Servis Bawah (Low Serve)

Servis bawah dilakukan dengan cara memukul kok menggunakan raket yang posisinya di bawah bahu atau dada. Biasanya, laju kok akan cenderung melambung.

5. Smash

teknik dasar bulu tangkis
Sumber Gambar: Badminton Life

Teknik ini merupakan pukulan serangan terkuat yang terdapat di dalam permainan bulu tangkis. Seperti namanya, teknik ini benar-benar men-smash kok ke area target atau tubuh lawan.

Di samping itu, terdapat tiga tipe teknik smash yang dapat dilakukan, yakni forehand smash, backhand smash, dan jumping smash.

  • Forehand Smash

Teknik forehand smash adalah pukulan kok kuat yang dilakukan di atas kepala.

  • Backhand Smash

Teknik backhand smash merupakan salah satu teknik yang paling sulit dilakukan di dalam permainan badminton, bahkan para profesional saja kesulitan melakukannya.

Untuk melakukan teknik ini, kamu harus menggunakan teknik genggaman backhand grip, lalu melepaskan pukulan yang kuat.

  • Jumping Smash

Sebenarnya, teknik ini merupakan teknik forehand smash yang dilakukan dengan lompatan saja. Cara memukulnya masih sama dengan teknik forehand smash.

6. Drop Shot

teknik dasar badminton
Sumber Gambar: Decathlon

Teknik drop shot dapat kamu lakukan dengan cara memukul kok ke area tengah atau depan lawan secara cepat maupun standar.

Teknik ini dilakukan untuk memaksa lawan bergerak ke depan areanya, sehingga kamu dapat menyerang area tengah atau belakangnya.

7. Clear atau Lob

teknik dasar badminton
Sumber Gambar: Playo

Teknik clear atau lob merupakan kebalikan dari teknik drop shot. Apabila drop shot ditujukan agar lawan main terpaksa berpindah ke area depannya, clear membuat lawan main harus bergerak mundur ke area belakangnya.

Jadi, kamu harus menargetkan area belakang terlebih dahulu sebelum menyerang area depan atau tengah.

8. Netting

teknik dasar badminton
Sumber Gambar: Everything Badminton

Salah satu teknik dasar bulu tangkis yang sulit untuk dilakukan adalah netting. Teknik ini membutuhkan intuisi, kecermatan, dan kecepatan yang baik, sementara kekuatan yang dibutuhkan hanya kecil.

Untuk melakukan teknik ini, kamu harus berada di dekat net dan memantulkan kok di atas net secara tepat. Nantinya, kok akan jatuh di dekat net area lawan.

9. Overhead

teknik dasar badminton
Sumber Gambar: The Badminton Bible

Teknik pukulan bulu tangkis overhead dilakukan dengan cara yang sama seperti smash atas atau forehand smash.

Perbedaannya hanya terletak pada daya pukulannya saja. Overhead tidak perlu membutuhkan banyak daya pukul.

10. Drive

Cara Memegang Raket

 


.

Cara Memegang Raket :

Cara memegang Raket dalam permainan badminton wajib dikuasi dengan baik oleh setiap pemain. Karena ini adalah teknik dasar yang harus dikuasi jika ingin memenangkan permainan. Berikut ini teknik dasar memegang raket yang minimal Anda kuasai.

  1. Forehand Grip.
  2. Backhand Grip.
  3. American Grip.
  4. Combination Grip.

1. Cara Memegang Raket Forehand Grip Badminton.

Cara Memegang Raket Forehand Grip Badminton (tutotialolahraga)

Raket berada pada posisi miring, kemudian dipegang oleh ibu jari dan jari telunjuk seperti tangan mengepal. Posisi pegangan tidak boleh berubah ubah, usahakan bentuk pegangan selalu menyerupai seperti huruf V. Saat memegang raket pastikan anda tetap rileks dan tidak kaku sehingga pukulan yang Anda hasilkan sangat kuat.

2. Cara memegang Raket Backhand Grip.

Cara Memegang Raket Backhand Grip Badminton
Cara Memegang Raket Backhand Grip Badminton (tutotialolahraga)

Teknik kedua adalah dengan teknik backhand grip, cara ini hampir sama dengan forehand namun posisi pegangan sedikit masuk kedalam. Untuk pegangan tangan berada pada raket yang lebar, gunakan kekuatan pergelangan tangan untuk melakukan latihan pukulan ke kanan atau kekiri dan belakang ke depan.

3. Cara Memegang Raket Teknik American Grip.

Cara Memegang Raket Teknik American Grip
Cara Memegang Raket Teknik American Grip

Ibu jari dengan jari telunjuk menempel pada bagian pegangan raket yang luas atau lebar. Pada teknik ini sangat cocok digunakan untuk smash, namun sulit digunakan jika melakukan netting. Untuk cara memegangnya seperti yang ada gambar di atas.

4. Cara Memegang Raket Teknik Combination Grip.

Tenik ini adalah cara memegang raket dengan kombinasi beberapa teknik di atas. Penyesuaian pegangannya sesuai dengan arah datangnya suttlecok, jadi skill sang pemain sangat menentukan teknik ini. Untuk melatihnya, sesering mungkin lakukan perpindahan pegangan raket agar saat bertanding tangan Anda tidak kaku.

5. Grip Saat Smash.

  • Saat melakukan smash pastikan kondisi tangan dalam keadaan rileks, karena hal tersebut dapat membuat kita memaksimalkan kekuatan pergelangan tangan saat melakukan smash.
  • Gunakan jari untuk memegang raket dengan erat.
  • Melakukan smash dapat dengan loncat atau tidak, menyesuasikan kondisi di lapangan dan gaya bermain Anda.
  • Ketika Sudah siap dan shuttlecock sudah datang lakukan smash dengan memaksimalkan kekuatan pergelangan tangan, lengan dan tubuh. Arahkan pada daerah yang kosong atau tempat yang sulit dijangkau oleh lawan.

Ukuran Lapangan Permainan Bulu Tangkis

 

                           Ukuran Lapangan Bulu Tangkis / Bentuk / Garis / Gambar Sesuai Standar

   Ukuran Lapangan Permainan Bulu Tangkis

Lapangan permainan bulu tangkis berbentuk persegi panjang. Kemudian dibagi menjadi dua bidang yakni bidang permainan yang saling berhadapan dan terpisah dengan net yang membentang ditengah.

Pada umumnya permainan bulu tangkis terdapat beberapa garis pada masing-masing bidang tersebut. Garis tersebut meliputi garis servis depan, servis tengah, dan juga servis samping (untuk permainan tunggal) sisi kanan dan kiri, dan garis servis belakang (untuk permainan ganda)

Dan garis-garis tersebut mempunyai ketebalan sekitar 40 mm. Warna garis pada suatu lapangan bulu tangkis harus berwarna kontra dengan warna lapangan, seperti halnya warna kuning atau putih.

Bahan yang digunakan di dalam permukaan lapangan bulu tangkis ialah bahan sintetis yang lunak dan kayu serat dan tidak boleh menggunakan bahan yang terbuat dari bhan sintetis yang keras dan beton karena dapat mengakibatkan pemain cidera.

Berikut ini adalah ukuran lapangan bulu tangkis internasional yang ditetapkan standar internasional.

– Panjang lapangan :13,40 m

– Lebar lapangan : 6,10 m

– Jarak garis servis depan dari garis net adalah 1,98 m

– Sela garis servis tengah dari garis samping lapangan adalah 3,05 m

– Jangka garis servis belakang (untuk pemain ganda) dari garis belakang lapangan adalah 0,76 m

– Jarak garis samping permainan tunggal dari garis pinggir lapangan adalah 0,46 m

– Tinggi tiang net :1,55 m

– Tinggi net :1,52 m

Jumat, 09 Oktober 2020

Sejarah Bulu Tangkis

Sejarah Bulu Tangkis


Sejarah Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) bulu tangkis adalah cabang olahraga yang berupa permainan yang dimainkan dengan memakai raket dan kok yang dipukul melampaui jaring yang direntangkan di tengah lapangan.

Dikutip situs Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), permainan bulu tangkis sudah dilakukan anak-anak dan orang dewasa lebih dari 2.000 tahun lalu di India, Jepang, Thailand, Yunani, dan China. Di China, permainan yang disebut Jianzi yang melibatkan penggunaan kok tanpa raket tapi dengan kaki. Obyek permainan tersebut agar kok tidak menyentuh tanah. Pada abad pertengahan di Inggris ditemukan ukiran kayu yang membuat gambar anak-anak sedang menendang-nendang shuttlecock. Di Inggris, permainan tersebut sudah sering dimainkan. Orang-orang mengenal badminton dari sebuah rumah atau istana di kawasan Gloucester-Shire sekitar 200 kilometer sebelah barat London. Badminton House, nama istana tersebut dan menjadi saksi sejarah bagaimana olahraga tersebut mulai dikembangkan menuju bentuknya sekarang. Di bangunan tersebut, sang pemiliki Duke of Beaufort dan keluarga pada abad ke-17 menjadi aktivis olahraga tersebut. Duke of Beaufort bukanlah penemu permainan tersebut.

 

Badminton hanya menjadi nama karena dari situlah mulai dikenal di kalangan atas dan menyebar. Pada 1840-an dan 1850-an, keluarga Duke of Beaufort ke-7 paling sering menjadi penyelenggara permainan badminton. Lama-lama mereka bosan permainan yang itu-itu saja. Kemudian merentangkan tali di antara pintu dan perapian, bermain dengan menyeberangkan kok melewati tali itu. Itulah awal net. Pada akhir 1850-an mulailah dikenal jenis permainan baru. Olah raga ini mendapatkan namanya yang sekarang pada 1860 dalam sebuah pamflet oleh Isaac Spratt, seorang penyalur mainan Inggris, berjudul "Badminton Battledore a new game" ("Battledore bulu tangkis, sebuah permainan baru"). Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), permaianan bulu tangkis dilakukan di lapangan atau rumput yang dimainkan dengan raket dan kok. Kejuaraan pertama Permainan bulu tangkis diciptakan oleh tentara Inggris di Pune, India pada abad ke-19. Di mana dengan menambahkan jaring dan memainkan secara bergantian. Kejuaraan bulu tangkis tidak resmi seluruh Inggris untuk pria diadakan pada 1899. Kejuaraan bulu tangkis untuk wanita diadakan pada 1820.

Peraturan pertama bulu tangkis dilakukan pada 1877 oleh klub Badminton Batha, Inggris. Asosiasi atau federasi bulu tangkis Inggris dibentuk pada 1893. Federasi Bulu Tangkis Internasional yang merupakan badan olahraga dunia dibentuk pada 1934. Bulu tangkis menjadi sebuah olah raga populer di dunia, terutama di wilayah Asia Timur dan AsiaTenggara, yang saat ini mendominasi olah raga ini. Di negara-negara Skandinavia bulu tangkis juga mendominasi. Sejarah bulu tangkis di Indonesia Dalam buku Bulu Tangkis Dasar (2017) karya Dhedhy Yuliawan, Bulu tangkis datang ke Indonesia bermula pada daerah jajahan Inggris di Malaysia dan Singapura. Masuk di Indonesia di wilayah Sumatera pada 1930. Ada juga yang langsung dibawa ke Jakarta. Pada 1933, perkumpulan bulu tangkis sudah ada di Jakarta yang populer, yakni "Bataviase Badminton Bond" dan "Bataviase Badminton League". Awalnya mereka berdiri sendiri-sendiri kemudian bergabung menjadi Bataviase Badminton Unie (BBU).

Pada 1934, terdapat kejuaraan-kejuaraan di Jawa Barat dan disekitar Pulau Jawa. Masa pendudukan Jepang pada 1942, bulu tangkis berkembang secara pesar karena suasana anti barat yang diciptakan Jepang. Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dibentuk pada 5 Mei 1951 di Bandung. Pada pertemuan tersebut tercatat sebagai kongres pertama PBSI. Dengan adanya kepengurusan tingkat pusat maka kepengurusan di tingkat daerah/propinsi menjadi cabang yang berubah menjadi Pengda (Pengurus Dareah). Sedangkan Pengcab (Pengurus Cabang) adalah nama yang diberikan kepada kepengurusan ditingkat kotamadya/kabupaten. Hingga akhir bulan Agustus 1977 ada 26 Pengda di seluruh Indonesia (kecuali Propinsi Timor-Timur) dan sebanyak 224 Pengcab. Jumlah perkumpulan yang menjadi anggota PBSI diperkirakan 2.000 perkumpulan.